Tuesday, 8 October 2013

Cara membuat Peta Pita

Peta pita adalah laporan perjalanan suatu pengembaraan, yang dibuat pada waktu mulai berangkat sampai tiba di tempat tujuan.

Dalam membuat peta pita tidak diperlukan uraian yang panjang, tetapi adalah bukti bahwa kita telah menggunakan panca indera (mata) kita dengan baik serta mencurahkan perhatian kepada hal – hal penting dan berguna dalam perjalanan tersebut.

Alat – alat yang dibutuhkan :

  1. Kompas bidik
  2. Meja dada
  3. Alat tulis
  4. Penggaris
  5. Pencatat waktu / jam
  6. Kertas untuk membuat peta pita
Sebelum dimulai pembuatan peta pita, terlebih dahulu disiapkan kolom-kolom pada kertas untuk pembuatan peta pita. Kolom-kolom tersebut bentuknya bermacam-macam tergantung selera si pembuat peta pita. Yang terpenting harus ada kolom untuk nomor, arah, jarak, dan gambar.



Cara membuat peta pita:
  1. Pertama kali buat di halaman kertas
  2. a.  gambar anak panah menunjuk utara.
    b.  jalan yang akan kita lalui, memanjang dari bawah ke atas
  3. Berdirilah di permulaan jalan yang akan dilalui, dengan meja dada yang menghadap kearah jalan di hadapan kita. Sebelum kita mulai berjalan, lihatlah waktu awal.
  4. Mulailah berjalan, dengan memperhatikan bentuk bangunan dan benda penting sebagai petunjuk secara symbol peta. Jika perlu berhenti sejenak untuk menggambar simbol dan membidik arah yang akan dilalui.
  5. Bila sampai belokan, buatlah garis pembatas pada kertas peta pita sebagi tanda bahwa perjalanan kita telah berganti arah.
  6. Cantumkan jarak yang telah ditempuh pada kolom jarak, mulai permulaan sampai belokan pertama.
  7. Apabila menggunakan langkah sebagai alat ukur, tentu saja harus mengetahui dulu ukuran setiap langkah (satu langkah =.... Cm).
    Caranya adalah sebagai berikut :
    a. Melangkahlah (langkah normal) lurus ke depan 10 langkah.
    b. Dengan menggunakan meteran, ukur jarak dari awal langkah pertama sampai langkah ke-10 (misalnya x cm). Jadi ukuran 1 langkah = x : 10 = .... cm
  8. Teruskan  perjalanan  mulai  belokan  pertama  sampai  belokan selanjutnya dengan cara yang sama.
  9. Setelah sampai di tujuan, peta pita dapat dipotong-potong pada bagian kolom peta pita, hingga kita akan mendapat peta perjalanan yang kita tempuh tapi belum disesuaikan dengan jarak yang sebenarnya. (dari arah yang dibuat pada peta pita kita dapat membuat peta perjalanan)
  10. Selesaikanlah pembuatan peta pita dengan membuat perbandingan pada peta pita sesuai skala sebenarnya.
  11. Contoh Peta Pita


    Contoh Keterangan Peta


    Untuk peta perjalanan dibuat dari hasil peta pita dan digambar seperti denah dengan pemberian symbol penting yang dapat membantu orang lain mengetahui rute yang kita tempuh.