Tuesday 2 June 2009

Kode Kehormatan Pramuka dan Maknanya

1) Makna Kode Kehormatan Pramuka yang disebut satya / janji adalah :

  • Janji yang diucapkan secara sukarela oleh seorang calon anggota Gerakan Pramuka setelah memenuhi persyaratan keanggotaan.
  • Tindakan pribadi untuk mengikat diri secara sukarela menerapkan dan mengamalkan janji.
  • Titik tolak memasuki proses pendidikan sendiri guna mengembangkan visi, intelektualitas, emosi, sosial, dan spiritual, baik sebagai pribadi maupun anggota masyarakat lingkungannya.

2) Makna Kode Kehormatan Pramuka dalam bentuk ketentuan moral yang disebut darma merupakan :
  • Alat proses pendidikan sendiri yang progresif untuk mengembangkan budi pekerti luhur.
  • Upaya memberi pengalaman praktis.
  • Landasan gerak Gerakan Pramuka untuk mencapai tujuan pendidikan melalui Kepramukaan.
  • Kode Etik organisasi Gerakan Pramuka.


3) Pengertian Kode Kehormatan Gerakan Pramuka adalah :
  • Kode Kehormatan adalah suatu norma / ukuran kesadaran mengenai akhlak (budi pekerti) yang tersimpan dalam hati orang sebagai akibat karena orang tersebut tahu akan harga dirinya.
  • Kode Kehormatan Pramuka adalah suatu norma atau nilai – nilai luhur dalam kehidupan para anggota  Pramuka yang merupakan ukuran atau standar tingkah laku seorang anggota Gerakan Pramuka di masyarakat.


Kode Kehormatan Pramuka terdiri atas :

  • SATYA PRAMUKA, merupakan janji yang diucapkan secara suka rela oleh seorang calon anggota Gerakan Pramuka setelah memenuhi persyaratan keanggotaannya.
  • DARMA PRAMUKA, adalah alat proses pendidikan diri yang progesif untuk mengembangkan budi pekerti luhur juga sebagai landasan gerak Gerakan Pramuka untuk mencapai tujuan pendidikan melalui Kepramukaan yang kegiatan mendorong Pramuka manunggal dengan masyarakat, bersikap demokratis, saling menghormati, memiliki rasa kebersamaan dan kegotong royong.


Kode kehormatan Gerakan Pramuka untuk masing-masing golongan usia itu berbeda-beda disesuaikan dengan perkembangan rohani dan jasmani masing-masing golongan anggota gerakan Pramuka yaitu :


Siaga ( 7 – 10 tahun)

Ø  Janji     → DWI SATYA

Ø  Darma → DWI DARMA

Penggalang (11 – 15 tahun)

Ø  janji      → TRI SATYA
Ø  Darma  → DASA DARMA

Penegak (16 – 20 tahun)

Ø  janji     → TRI SATYA
Ø  Darma → DASA DARMA

Pandega (21 – 25 tahun)

Ø  janji     → TRI SATYA
Ø  Darma → DASA DARMA

Anggota Dewasa

Ø  janji → TRI SATYA
Ø  Darma → DASA DARMA



"TRI SATYA"
Demi kehormatan ku aku berjanji akan bersungguh-sungguh :
  1. Menjalankan kewajibanku terhadap tuhan Yang Maha Esa dan negara kesatuan republik Indonesia dan mengamalkan Pancasila.
  2. Menolong sesama hidup dan mempersiapkan diri membangun masyarakat.
  3. Menepati Dasa Darma

Pengertian :
Tri : tiga (3)
Satya : Kesetiaan
"Tri Satya berarti tiga kesetiaan yang harus dipenuhi/dipatuhi oleh setiap anggota pramuka"

Tri Satya Sebagai Janji
Tri Satya adalah kata-kata janji/sumpah yang diucapkan pada waktu pelantikan. untuk anggota pramuka harus hafal dan mengerti akan Tri Satyanya yang akan lebih penting dilaksanakan dan diamalkan agar ia tidak menodai kehormatan dirinya.

Kandungan Tri Satya
Dalam Tri Satya mengandung enam (6) kewajiban yaitu :
  1. Kewajiban tehadap Tuhan Yang Maha Esa
  2. Kewajiban tehadap Negara Kesatuan Republik Indonesia
  3. Kewajiban tehadap Pancasila
  4. Kewajiban tehadap Sesama hidup
  5. Kewajiban tehadap Masyarakat
  6. Kewajiban tehadap Dasa Darma


"DASA DARMA"
Pramuka itu :
  1. Takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
  2. Cinta alam dan kasih sayang sesama manusia
  3. Patriot yang sopan dan kesatria
  4. Patuh dan suka bermusyawarah
  5. Rela menolong dan tabah
  6. Rajin terampil dan gembira
  7. Hemat cermat dan bersahaja
  8. Disiplin berani dan setia
  9. Bertanggung jawab dan dapat dipercaya
  10. Suci dalam pikiran, perkataan dan perbuatan

Pengertian :
Dasa : Sepuluh (10)
Darma : Kebajikan (perbuatan baik)
Dasa Darma berarti sepuluh kebajikan yang menjadi pedoman bagi pramuka dalam bertingkah laku sehari-hari.

Dasa Darma sebaga Moral
Dasa Darma adalah ketentuan moral, karena itu Dasa Darma memuat pokok-pokok moral yang harus ditanamkan kepada anggota pramuka agar mereka dapat berkembang menjadi manusia berwatak warga negara RI yang setia dan sekaligus mampu menghargai dan mencintai sesama manusia dan alam ciptaan Tuhan.

"Penjelasan Masing-masing Darma"

  1. Takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
    • Menjalankan ibadah sesuai dengan agama dan kepercayaannya masing-masing
    • Mengawali dan mengakhiri setiap kegiatan dengan do'a
    • Menyelenggarakan peringatan-peringatan hari besar keagamaan
    • Menyelenggarakan ceramah agama

  2. Cinta alam dan kasih sayang sesama manusia
    • Menanamkan pengertian dan kesadaran lingkungan dalam setiap kegiatan pramuka
    • Memupuk rasa toleransi dengan jalan menghormati dan menghargai orang lain meskipun tidak sebangsa dan seagama
    • Apapun dan siapapun yang kita kenal dan kita dekati lambat laun akan timbul rasa cinta dan kasih sayang dan rasa inilah yang dapat menugah rasa dekat dengan Al Kholik karena tidak terhalang dengan rasa benci, amarah dan sifat-sifat yang tak terpuji

  3. Patriot yang sopan dan kesatria
    Membiasakan dan mendorong anggota pramuka untuk :
    • Menghormati dan mengerti/memahami serta menghayati lambang negara bendera merah putih dan lagu Indonesia Raya
    • Mengenal nila-nilai luhur bangsa Indonesia seperti gotong royong, ramah tama, religius dan lain-lain
    • Mencintai bangsa, seni budaya dan sejarah Indonesia
    • Mengerti, menghargai dan mengamalkan pancasila

  4. Patuh dan suka bermusyawarah
    • Membiasakan diri untuk menepati janji, mematuhi peraturan baik yang tertulis maupun yang ditetapkan gugusdepan, peraturan di RT RW, kampug, sekolah maupun peraturan perundang-undangan. misalnya : latihan, membayar iuran, mentaati lalulintas dan lain-lain
    • Belajar mendengarkan pendapat orang lain dan menghargai gagasan orang lain
    • Membiasakan untuk merumuskan kesepakatan dengan memperhatikan kepentingan orang banyak
    • Membiasakan diri untuk bermusyawarah sebelum melaksanakan suatu kegiatan. misalnya : berkemah, berkarya wisata dan lain-lain

  5. Rela menolong dan tabah
    • Membiasakan diri untuk cepat menolong kecelakaan tanpa diminta
    • Membantu menyeberangkan jalan untuk orang tua, wanita
    • Memberi tempat di tempat umum kepada orang tua dan wanita
    • Membiasakan secara bertahap untuk mengatasi masalah-masalah dalam kehidupan sehari-hari di rumah dan di masyarakat

  6. Rajin terampil dan gembira
    • Membiasakan untuk menyusun jadwal kegiatan sehari-hari
    • Mengatur kegiatan dengan menyesuaikan kegiatan di sekolah
    • Menyelenggarakan diskusi-diskusi untuk belajar mengolah pikiran dan mengembangkan pendapat
    • Memilih jenis kemahiran/keahlian yang sesuai dengan bakat
    • Minta tuntunan dari orang lebih berpengalaman
    • Berusaha untuk bekerja dengan rencana
    • Bersenandung dalam setiap melakukan usaha

  7. Hemat cermat dan bersahaja
    • Menggunakan waktu dengan tepat (ke sekolah, makan, tidur, latihan, dll.
    • Bertindak teliti pada waktu yang tepat agar tidak dirusak oleh keinginan jahat dari luar
    • Sadar akan dirinya sebagai pribadi
    • Berpakaian yang sederhana tanpa perhiasan yang berlebihan
    • Meneliti sebelum berbuat sesuatu agar terjadi ketetapan hati di dalam pelaksanaannya

  8. Disiplin berani dan setia
    • Berusaha untuk mengendalikan dan mengatur diri
    • Mentaati udang-undang dan peraturan pemerintah
    • Belajar untuk menilai kenyataan, bukti dan kebenaran suatu keterangan
    • patuh dengan pertimbangan dan keyakinan

  9. Bertanggung jawab dan dapat dipercaya
    • Selalu menjalankan tugas dan kewajiban dengan penuh rasa tanggu jawab
    • Tidak akan mengelakkan tanggung jawab dengan suatu alasan yang dicari-cari
    • Dapat dipercaya atas kata-katanya, perbuatannya, apa yang dikatakan bukanlah suatu rancangan yang dibuat-buat

  10. Suci dalam pikiran, perkataan dan perbuatan
    • Selalu menyumbangkan pikirannya yang baik, tidak berprasangka dan tidak boleh mempunyai sikap yang tercela dan selalu menghargai pemikiran-pemikiran orang lain, sehingga timbul rasa saling hormat-menghormati sesama manusia dalam kehidupannya sehari-hari
    • Selalu berhati-hati dan berusaha sekuat tenaga untuk mengendalikan diri terhadap ucapannya dan menjauhkan diri dari perkataan-perkataan yang tidak pantas dan menimbulkan ketidak percayaan orang lain
    • Seorang pramuka akan menjadi contoh pribadi dalam segala tindak tanduk dan menjauhkan didi dari perbuatan-perbuatan ya ng jelek menurut kehidupan masyarakat